JAMBI, ayojambi.com - Puluh roh suci (shen ming) akan berkumpul di Kelenteng Makin Hok Kheng Tong malam ini (24/2), Mereka akan ambil bagian dalam arak-arak sepanjang jalan raya. Inilah merupakan tradisi etnis Tionghoa yang beragama Khonghucu atas jasa mantan Presiden RI yang ke empat, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mencabut Intruksi Presiden (Inpres) No 14/1967. Inpres yang dikeluarkan oleh Soeharto ketika awal berkuasa pada tahun 1967 itu melarang kaum Tionghoa merayakan pesta agama dan adat istiadat di depan umum dan hanya boleh dilakukan di lingkungan keluarga.
Minggu, Februari 24, 2013
Para Shen Ming Bertemu Untuk Merayakan Malam Cap Go Me
JAMBI, ayojambi.com - Puluh roh suci (shen ming) akan berkumpul di Kelenteng Makin Hok Kheng Tong malam ini (24/2), Mereka akan ambil bagian dalam arak-arak sepanjang jalan raya. Inilah merupakan tradisi etnis Tionghoa yang beragama Khonghucu atas jasa mantan Presiden RI yang ke empat, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mencabut Intruksi Presiden (Inpres) No 14/1967. Inpres yang dikeluarkan oleh Soeharto ketika awal berkuasa pada tahun 1967 itu melarang kaum Tionghoa merayakan pesta agama dan adat istiadat di depan umum dan hanya boleh dilakukan di lingkungan keluarga.
Label:
Barongsai,
Confucius,
Hok Liong Sai,
Kelenteng,
Kelenteng Jambi,
Khonghucu,
Liong,
Litang,
Makin Jambi,
Matakin,
Matakin Indonesia,
Matakin Jambi,
miou,
恭賀新禧﹐ 萬事如意,
新年祝福. 红灯笼