Senin, Februari 16, 2009

Ritual Namaskara Seribu Buddha

JAMBI - Untuk mengikuti sifat Sang Buddha, Yayasan Buddha Amithaba menggelar Namaskara Seribu Buddha. Mereka melakukan sujud sebanyak 1000 kali sambil mengagungkan nama besar Sang Buddha. Ritual Ini memakan waktu cukup lama hingga setiap umat harus dilakukan sebanyak 4 tahap.

Namaskara Seribu Buddha dilaksanakan sehari penuh di Yayasan Amithaba Buddha Jambi yang terletak di Jalan Halim Perdana Kusuma No 19 Kota Jambi pada Sabtu (14/2) kemarin. Namaskara Seribu Buddha, di ikuti sekitar 200 umat Buddha.

Prosesi Namaskara Seribu Buddha dipimpin langsung oleh 3 Bhikku, para peserta (umat) terlihat khusuk bersujud tepat di hadapan rupang Sang Buddha.

Acara Namaskara seribu Buddha dimulai dengan kabaktian bersama dipimpin oleh Bhikku Wu Wen yang berasal dari Malaysia. Setelah kebaktian, dilanjutkan dengan bersujud bersama. Gerakan tersebut dilakukan sama sebanyak 1000 kali. Karna jumlah sujud yang dilakukan memakan waktu dan tenaga yang cukup banyak, maka ritual ini dilakukan sebanyak 4 tahap.

“Acara ini digelar dari pagi hingga malam hari. Karma jumlah sujud yang cukup banyak maka kita buat menjadi empat bagian. Jadi kita bisa istirahat dan makan siang untuk menambah tenaga,” ujar pengurus Yayasan Amitabha Jambi, Asiang.

Menurut Mei mei yang juga salah satu pengurus Yayasan bahwa ritual Namaskara seribu Buddha digelar setiap tahun setelah Cap Go Meh. Ini dilakukan agar umat bisa memperlajari dan memahami sifat-sifat kebaikan yang dimiliki oleh Sang Buddha. Selain itu, juga untuk memberikan penghormatan kepada seribu Buddha. “Sehingga kita bisa mempraktekkannya pada kehidupan kita sehari-hari,” ujarnya disela-sela istirahat. (tim)