Senin, Februari 16, 2009

Peresmian klinik Sakyakirti Jambi

JAMBI - Vihara Sakyakirti Jambi merupakan vihara tertua di Kota Jambi, Minggu (15/2) memberikan pemeriksaan dan pengobatan secara cuma-cuma kepada warga Kota Jambi.

Sekitar pukul 07.00 ratusan masyarakat telah hadir di Vihara Sakyakirti untuk berobat, namun sebelum pengobatan dilakukan, terlebih dahulu Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, dr. H. Sahliran Lubis meresmikan Poliklinik Sakyakirti di jalan Pangeran Diponegoro, Kelurahan Sulanjana, Kecamatan jambi Timur, Kota Jambi.

Ujar dr. Jansin selaku penanggung jawab poliklinik Sakyakirti, seperti yang kita ketahui bersama, kesehatan merupakan hal yang tidah murah harganya terutama bagi saudara-saudara kita yang dari keluarga kurang mampu. Disisi lain, kesehatan merupakan faktor penting dalam meningkatkan produktivitas kita semua. Dengan kesehatan yang baik maka semakin produktiflah diri kita.

Poliklinik Sakyakirti hadir di Kota Jambi, sebagai solusi untuk mensukseskan wacana tersebut, Poliklinik Sakyakirti secara resmi dibuka untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi yang berkwalitas dengan biaya yang relatif terjangkau bagi masyarakat Kota Jambi yang kurang mampu.

Pelayanan Poliklinik Sakyakirti Jambi, saat ini hanya dilakukan seminggu dua kali, yakni setiap hari Sabtu, pukul 15.00 hingga 17.00 dan Minggu, pukul 09.00 hingga 12.00 dibawah pimpinan dokter Jansin.

Sedangkan menurut Ketua Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Provinsi Jambi, Romo Balamitta, bahwa ide pendirian Poliklinik bermula dari Almarhum Romo Vryamitta, “beliau berangan-angan suatu ketika Vihara Sakyakirti dapat menfasilitasi pelayanan kesehatan buat masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu”.

Pada kesempatan peresmian Poliklinik Sakyakirti, Minggu (15/2) sekaligus dilakukan pengobatan massal yang dihadiri lebih kurang 300 masyarakat Kota Jambi. Tujuh dokter memberikan melayani pengobatan massal, diantaranya, dr. Teddy Viriya, dr. Hendry, dr. Joni, dr. Mujiharto, dr. Lipinwati, dr. Raja Nilawati dan dr. Juliana.

Ujar Nurrahma (42), salah seorang warga yang ikut dalam pengobatan gratis mengatakan bahwa acara ini sangat membantu masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan. Ditambah dengan hadirnya klinik yang memang focus pada pasien kurang mampu dari semua kalangan masyarakat. “Kita berharap agar kegiatan pengobatan gratis ini bisa terus berlanjut,” harapnya

Selain itu, pengobatan massal disaksikan langsung oleh kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, dr. H. Sahliran Lubis dan didampingi Kepala Puskesmas Talangbanjar, dr Anita Theresia. (Rom)