Jumat, Desember 28, 2012

Pendapatan Pengemis Tinggi di Semarang

SEMARANG, KOMPAS.com -- Jumlah gelandangan dan pengemis (gepeng) di Jawa Tengah, terbanyak di Indonesia. Di samping itu, meski mengaku miskin ternyata pendapatan pengemis ada yang mencapai Rp 600.000 per hari, terutama yang mengemis di jalan protokol.
"Jumlah gepeng di Jawa Tengah ini tercatat paling tinggi jumlahnya. Bahkan, gepeng yang ada di Jakarta dan Bandung juga kebanyakan berasal dari Jawa Tengah," kata Kepala Polrestabes Semarang Kombes Pol Elan Subilan, saat menjadi pembicara dalam acara Silahturahmi Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Kesejahteraan Sosial (Kesos) Jateng, Kamis (27/12/2012) di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Elan menyebutkan, dalam suatu perbincangan dengan pengemis, mereka menyatakan pendapatan hariannya juga tinggi.

Silaturahmi yang dihadiri sekitar 100 peserta itu juga mendatangkan pembicara Kepala Dinas Sosial Provinsi Jateng Budi Wibowo, Direktur Sesparlu Kemenlu Dr Pribadi Sutiono, dan Ketua MUI Jateng KH Ahmad Darodji.

Budi mengatakan, penyandang masalah kesejahteraan sosial di provinsi ini mencapai ada 6.090.369 jiwa. Jumlah itu merupakan 18 persen dari total jumlah penduduk Jateng, yakni sekitar 32,3 juta jiwa pada 2011. Pengemis dengan status penyandang kemiskinan paling banyak yakni 5.146.267 jiwa atau 15,34 persen dari jumlah penduduk.

http://regional.kompas.com/read/2012/12/27/22151277/