Rabu, April 09, 2014

Curang, pencoblosan di Ciampea Bogor diulang Sabtu

MERDEKA.COM. Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 di Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, akan diulang menyusul terjadinya kecurangan berupa 320 surat suara yang sudah tercoblos sebelum pemungutan suara di 13 dari 22 TPS. Pencoblosan akan diulang Sabtu 12 April mendatang.
Keputusan itu diambil Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor setelah menggelar rapat koordinasi dengan Musyawarah Pimpinan Daerah (Muspida), Panwaslu Kabupaten Bogor, Rabu (9/4).

Komisioner KPU Kabupaten Bogor Romli Eko Wahyudi, mengatakan setelah menemukan kecurangan, pihaknya langsung meminta pemungutan suara dihentikan.

"Sebelumnya kami sudah bermusyawarah dengan Bupati Bogor, Wakil Bupati Bogor, Panwaslu, Kapolres, Dandim dan tokoh masyarakat lainnya. Kami memutuskan akan melakukan pemungutan suara ulang di Desa Benteng. Hal ini untuk menjaga pemilu legislatif ini tetap bersih dari kecurangan. Kemungkinan, pemungutan suara akan dilakukan Sabtu atau Minggu besok," jelasnya.

Bupati Bogor, Rachmat Yasin (RY) mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan KPU, Panwaslu, Polres dan Kodim. Setelah berembuk, pihaknya mengindikasikan ada kecurangan di beberapa TPS di Desa Benteng yang dilakukan secara masif.

"Ketua KPU Kabupaten Bogor telah mengambil kesimpulan untuk menghentikan pemungutan suara dan akan dilakukan pemungutan suara ulang di masing-masing TPS di Desa benteng Kecamatan Ciampea. Dari 22 TPS, 11 hingga 13 TPS ada temuan kertas suara tercoblos sebelum ke tangan pemilih. Tentunya tindakan ini telah mencederai demokrasi, dan harus di usut tuntas," tandasnya.

Ketua Panwaslu Yana Heryana juga memaparkan kejadian ini telah mencederai proses demokrasi. "Kami akan usut tuntas permasalahan ini, jika sudah ditemukan bukti-buktinya, tinggal diklasifikasikan masuk ke ranah mana permasalahan ini, apakah masuk ke ranah pidana atau administratif," ujarnya.

Sejak adanya indikasi kecurangan, Bupati Bogor, Wakil Bupati Bogor, Ketua KPU Kabupaten Bogor, Ketua Panwaslu, Kapolres Bogor, Dandim 0621/ Kabupaten Bogor segera melakukan pertemuan di Kantor Kecamatan Ciampea, dan mengunjungi langsung beberapa TPS tempat kecurangan terjadi. Hal itu untuk memastikan pemungutan suara dihentikan dan tetap aman.

https://id.berita.yahoo.com/curang-pencoblosan-di-ciampea-bogor-diulang-sabtu-123308004.html* www.ayojambi.com/