Jumat, September 10, 2010

Besuk Saat Lebaran di Lapas Jambi

Berkumpul bersama keluarga di saat Lebaran, 
 tentu menjadi sebuah harapan setiap orang
JAMBI – Hari ini merupakan hari yang sangat special bagi para Tahanan dan Narapida di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Jambi, sejak pagi hari mereka telah mengenakan pakai yang rapi untuk mengikuti solat ID yng dipusatkan dilapangan sepak bola, terpancar kegembiraan dan kebahagian diwajah warga binaan karena selama sebulan penuh mereka melakukan puasa.

Lembaga Pemasyarat (Lapas) Klas IIA Jambi memberikan kesempatan kepada para keluarga untuk menjenguk tahanan maupun narapidana (napi) di Lapas pada hari raya Idul Fitri 1431/ H. Pihak Lapas Jambi selama tiga hari yakni pada tanggal 10 hingga 15 September 2010 akan memberikan kemudahan bagi keluarga tahanan dan napi berkunjungan.

“Ini merupakan hak bagi para tahanan dan napi untuk dapat dijenguk keluarganya saat hari besar keagamaan. Kami lakukan ini agar silaturahmi antara keluarga dan para tahanan dapat terjalin,” kata Kepala Kepala Lapas Klas IIA Jambi, ST.Bowo Nariwono.BC.IP.SH, Jumat (10/9).

Selain itu terlihat mantan Bupati Muaro Jambi, anggota Komisi VIII DPR RI, As’ad Syam, dalam kasus dugaan korupsi proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Unit 22 Sungaibahar, Muarojambi, yang merugikan negara Rp 4 miliar.
As’ad Syam disamping Kalapas berbaur dengan tahanan dan napi melakukan solat ID.

Dikatakannya, pihak Lapas menyiapkan fasilitas bagi keluarga tahanan dan napi bebas besuk hari lebaran. Pihak Lapas menyediakan aula yang luas bagi pembesuk dengan suasana yang nyaman.

“Kita beri keleluasaan untuk menjenguk bagi para keluarga. Namun demikian, kita tetap menerapkan prosedur yang telah ditetapkan, seperti pengawasan barang bawaan dan penggeledahan. Selain itu, pangamanan di Lapas juga kita tingkatkan,” tambahnya.

Bowo mengatakan, ada beberapa prosedur yang harus dilakukan keluarga dalam melakukan besuk tersebut. Sebelum menjenguk, keluarga harus melakukan pendaftaran di pos pendaftaran dengan meninggalkan identitas.

“Pendaftaran dibuka dari pukul 08.00 hingga 14.00 WIB, jumlah keluarga yang menjenguk tidak kami batasi. Setiap keluarga mendapat kesempatan bertemu dengan tahanan dan napi selama 20-30 menit,” terangnya.

Ditambahkannya, pihak Lapas baru akan menutup pintu gerbang hingga penjenguk terakhir selesai membesuk tahanan. “Kami memberi kesempatan besuk bebas dalam tiga hari berturut-turut. (rom)