Sabtu, Januari 17, 2009

Semarak menyambut Tahun Baru Imlek 2560

KOTA JAMBI - Perayaan menyambut Tahun Baru merupakan momentum yang harus dirayakan bersama, karena perayaan tahun baru hanya setahun sekali, tinggal bagaimana kita merayakannya.

Tahun Baru Imlek yang lebih dikenal sebagai Tahun Baru Tionghoa seminggu lagi tepatnya tanggal 26 Januari 2009 atau Lunar Kalender Imlek Chia Gwee Chui It 2559, namun nuansa menyambut kedatangan tahun baru imlek mulai terlihat, seperti asesoris-asesoris yang bernuasa imlek diantaranya Teng Long (Lampion), Kartu ucapan berbagai ukuran menghiasi pusat perbelanjaan maupun toko-toko.

Berdasarkan hasil pantauan timweb, Kamis malam (15/01), ditoko Anugra Bintang Terang (ABT) yang terletak di Jalan Hayam Wuruk No. 09, Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, mulai diserbu warga tionghoa yang hendak merayakan tahun baru imlek, pada umumnya warga membeli asesoris yang bernuansa imlek diantaranya seperti Teng Long (Lampion) yang berbentuk opal, persegi dan dapat mengunakan lampu penerang didalam lampion tersebut (bola lampu pijar ukuran 5 watt) ada juga Teng Long terbuat dari plastek warna merah yang berbentuk buah nanas, mercon dan lain sebagainya.

Selain asesoris lampion ditoko ABT juga terdapat asesoris berbentuk ucapan Xin Nien Kwai Luo (baca Selamat Tahun baru red), Kong Xie Fat Chai (baca Selamat Beruntung red) dan lain-lain, asesoris tersebut biasanya dipajang didinding rumah, restoran/rumah makan maupun dikantor – kantor saat tahun baru imlek tiba, disamping itu juga toko ABC juga tersedia berbagai perlengkapan sembahyang seperti Teng Lau, Tie Kong Teng (baca kertas sembahyang red), dari jenis kertas biasa (kertasnya agak kasar) sampai yang terbagus kualitasnya (kertasnya harus & tipis), juga terdapat aneka Hio (garu) dari kwalitas biasa (tidak harum) sampai kwalitas tebaik (garunya harum semerbak), di toko ABT juga tersedia berbagai jenis Kim Sin (baca Patung Dewa red) seperti Kim Sin “ Hok Tek Chen Sen “ (Tua Pek Kong), Kin Sin “ Lam Hai Kwan Im “ (Dewi Pengasih), Kin Sin “ Kwan Seng Thai Te “ (Dewa Kwan Te Kong) dan berbagai macam kin sin dewa-dewi.

Pimpinan ABT, Aguan Kepada timweb mengatakan bahwa “ Teng Long (Lampion) yang kita jual ini umumnya buatan dari Tiongkok yang dipesan dari agen/ penjualan di Jakarta, Teng Long dan asesories lainnya di impor dari RRC, selanjutnya kata Aguan, Teng Long (lampion) kita jual dengan berbagai macam harga dari harga puluhan ribu sampai lima puluhan ribu perpasang “.

Salah satu warga yang sengaja pada malam tersebut datang ketoko ABT untuk memilih Teng Long yang ada di toko tersebut mengatakan “ kami sengaja datang pada malam hari, karena pada malam Teng Long tersebut diberikan lampu penerang dan juga disini umumnya setiap tahun ada Teng Long model terbaru “ ungkapnya (Rom).